Makna dan Arti dari Lambang Garuda Pancasila

Makna dan Arti dari Lambang Garuda Pancasila
2.5 K View • 23 Juli 2020
Picture by : # • Post by : Admin@wirneet


Negara Indonesia merupakan negara kepulauan yang penuh dengan kekayaan serta berbagai suku, ras, budaya, bahasa dan agama. Dengan banyaknya keragaman budaya tersebut, Indonesia masih tetap satu sesuai dengan semboyan kita yaitu Bhineka Tunggal Ika, yang artinya walau berbeda beda tetapi tetap satu.

Penulis masih merasakan pendidikan jenjang Sekolah Dasar (SD), yang mempelajarai pendidikan kewarganegaraan, saat itu mata pelajarannya adalah Pendidikan Moral Pancasila disingkat menjadi PMP, memperlajari tentang pendidikan pancasila, Undang Undang Dasar UUD45 dan berkebangsaan dan bernegara.

Seiring berkembangnya zaman maka pemikiran orang orang saat ini juga lebih maju, akan tetapi pengetahuan tentang mengenai identitas negara sendiri masih kurang, karena masyarakat saat ini lebih cenderung mengikuti modernisasi dibanding dengan mengetahui identitas negaranya sendiri, begitu pula adanya sikap ingin menang sendiri dan mengnggap bahwa kelompoknyalah yang lebih baik dibandingakan dengan kelompok lain.

Berikut dibawah ini penjelasan tentang Makna dan Arti dari Lambang Garuda Pancasila negara Indonesia.




Lambang Garuda Pancasila

Tanggal 13 Juli 1945, dalam rapat Panitia Perancangan Undang Undang Dasar 1945. Salah seorang anggota Panitia bernama Prada Harahap mengusulkan tentang lambang negara. Tanggal 16 November 1945 baru dibentuk Panitia Indonesia Raya.

Panitia ini bertugas untuk menyelidiki arti lambang lambang dalam peradaban bangsa Indonesia sebagai langkah awal untuk mempersiapkan bahan kajian tentang lambang negara. Panitia Indonesia Raya diketuai oleh Ki Hajar Dewantara dengan sekretaris umum Muhammad Yamin.

Berikut dibawah ini tentang lambang negara Garuda Pancasila.

Burung Garuda

Burung Garuda merupakan burung mistis yang berasal dari Mitologi Hindu yang berasal dari India dan berkembang di wilayah Indonesia sejak abad ke-6. Burung Garuda itu sendiri melambangkan kekuatan, sementara warna emas pada burung garuda itu melambangkan kemegahan atau kejayaan.

Pada burung garuda, Jumlah masing-masing sayap bulunya berjumlah 17 yang mempunyai makna,tanggal kemerdakaan negara kita yakni tanggal 17. Bulu ekor memiliki jumlah 8 yang melambangkan bulan kemerdekaan negara kita bulan Agustus yang merupakan bulan ke 8 (Delapan).

Bulu-bulu di pangkal ekor atau perisai berjumlah 19 helai dan di lehernya berjumlah 45 helai. Sehingga kesemua jumlah bulu yang ada di setiap bagiannya melambangkan tanggal kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yaitu pada tanggal 17 Agustus 1945.

Kepala Burung Garuda yang menoleh ke kanan mungkin karena pemikiran orang zaman dahulu yang ingin Indonesia menjadi negara yang benar dan bermaksud agar Indonesia tidak menempuh jalan yang salah. Dan anggapan bahwa arah ke kanan adalah arah yang baiklah yang membuat kepala Garuda dibuat menghadap ke kanan.

Biasanya banyak anggapan yang mengatakan bahwa jalan yang benar itu dilambangkan dengan arah kanan, makanya kepala garuda Indonesia selalu mengarah ke kanan.

Sayap yang membentang adalah siap terbang ke angkasa. Burung Garuda dengan sayap yang mengembang siap terbang ke angkasa, melambangkan dinamika dan semangat untuk menjunjung tinggi nama baik bangsa dan Negara.

Menjelaskan materi tentang Lambang Negara Garuda Pancasila kepada anak-anak SD/MI ada baiknya dengan mengguna media, misalnya media yang dapat kita gunakan yaitu memprint foto Garuda Pancasila, kemudian menjelaskan makna-makna yang terkandung di dalamnya.

Pancasila

  1. Ketuhanan Yang Maha Esa Ketuhanan Yang Maha Esa
  2. Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
  3. Persatuan Indonesia Persatuan Indonesia
  4. Kerakyatan yang di Pimpin oleh Himat Kebijaksanaan Permusyawarakatan Kerakyatan yang di Pimpin oleh Himat Kebijaksanaan dan Permusyawarakatan / Perwakilan
  5. Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia



Bhennika Tunggal Ika

Kedua kaki Burung Garuda yang kokoh mencengkeram pita putih yang bertuliskan seloka yang berbunyi: Bhinneka Tunggal Ika. Seloka ini diambil dari buku buku Sutasoma, karangan Empu Tantular. Bhinneka Tunggal Ika, berarti ”berbeda-beda tetapi satu tujuan”.

Dalam konteks keIndonesiaan, kata-kata itu memiliki makna yang sangat mendalam. Negara Indonesia terdiri atas pulau-pulau yang dihuni oleh berbagai suku bangsa dengan adat istiadat dan bahasanya sendiri-sendiri. Bangsa Indonesia juga menganut berbagai agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

Dengan realita itu menunjukkan bahwa kehidupan di Indonesia begitu beragam, terdapat berbagai perbedaan di antara yang satu dengan yang lain. Namun kenyataannya, Indonesia merupakan negara kesatuan, satu nusa, satu bangsa, dan menjunjung satu bahasa persatuan, Indonesia.

Bangsa Indonesia itu juga satu jiwa dan satu pandangan hidup. Keadaan yang berbeda-beda tetapi dapat bersatu ini berarti masing-masing pihak ada toleransi, ada kegotongroyongan, ada nilai saling harga menghargai dan hormat menghormati, sehingga tercipta persatuan dan kesatuan.






Penulis
Jumadi
Sumatra, Indonesia Jumadi adalah seorang IT Konsultan di Bidang Perkebunan Kelapa Sawit yang berasal dari Kota Medan, Sumatra ia merupakan lulusan Teknik Informatika di STMIK AKAKOM Yogyakarta, yang kini menjadi Universitas UTDI, ketertarikan menulis menjadi salah satu inspirasi untuk berbagi informasi dan ilmu pengetahuan dari pengalaman bekerja. Dengan pengalaman tersebut Jumadi menyempatkan di sela - sela waktu luang dengan menulis konten artikel SEO yang mengutamakan originalisasi. Hampir semua topik konten di sukai, mulai tentang iptek, otomotif, olahraga, pertanian, gadget dan pendidikan. Saat ini ia bekerja sebagai IT Konsultan di salah satu perusahaan pengembang software perkebunan kelapa sawit.
in

Artikel Terkait


Ada 0 Komentar di "Makna dan Arti dari Lambang Garuda Pancasila"


Tinggalkan Komentar Disini