Bisnis

Setalah di terbitkannya mengenai aturan pemblokiran IMEI nomor 58/HM/KOMIMFO/04/2020 pada tanggal 18 April 2020 yang mengatur tentang perangkat elektronik berbasis jaringan, pemberlakukan ini berlaku setelah di tetapkan tanggal tersebut diatas, jadi jangan khawatir bagi pengguna perangkat elektronik yang terhubung dengan jaringan seluler sebelumnya, yang terdampak dari aturan ini tetap dapat digunakan walau perangkat tidak terdaftar pada database IMEI.

Aturan yang dikeluarkan oleh pemerintah mengenai hal tersebut adalah memperkecil penggunaan perangkat elektronik khususnya yang terhubung dengan jaringan akan semakin ketat, karena setiap perangkat atau produk harus didaftarkan ke Kementerian Perindustrian, agar barang barang yang dijual dipasaran adalah benar benar legal atau resmi.

Perangkat yang sudah aktif sebelum masa berlaku 18 April 2020 akan tetap tersambung kejaringan bergerak seluler sampai perangkat tersebut tidak di ingin digunakan lagi atau telah rusak.

Hal yang mendasar dari aturan ini adalah pengendalian alat atau perangkat telekomunikasi yang terhubung dengan jaringan bergerak melalui identifikasi IMEI, sehingga perangkat yang tidak memenuhi syarat atau ilegal akan di batasi ketersambunganya ke jaringan begerak seluler, artinya jika ada perangkat telepon atau gadget yang ilegal atau tidak resmi maka perangkat tersebut tidak dapat digunakan alias Wifi Only.

Dampak Aturan Pemberlakuan Pengendalian IMEI

Dampak dari aturan pengendalian IMEI ini akan terjadi beberapa hal antara penjual dan pembeli yaitu, agar tidak sembarangan lagi membeli barang barang murah yang ditawarkan oleh penjual, karena barang atau perangkat harus benar benar terdaftar IMEInya, sehingga setiap stok unit penjualan perangkat akan dikenakan pajak. Aturan ini memperketat penjualan ponsel murah mulai dari ponsel refurbish maupun rekondisi dan produk BM ( Black Market ).

Jika akan melakukan pembelian secara online maka pihak marketplace atau lapak memiliki kewajiban memberikan jaminan barang sampai diterima dan dapat digunakan oleh pembeli, seperti dapat dikembalikan atau pergantian unit barang.

Harga yang ditawarkan dari seorang penjual, dengan pemberlakuan ini maka tidak ada lagi ponsel ponsel murah yang beredar, karena semuanya harus benar benar resmi dan akan menekan biaya penjualan, sehingga setiap harga ponsel akan mengalami kenaikan harga.

Berikut dibawah ini jika IMEI dari perangkat gadget kita telah terdaftar mendapatkan SMS seperti dibawah ini, yang di kirim oleh pihak KOMINFO

Manfaat dari Aturan Pemberlakuan Pengendalian IMEI

IMEI adalah nomor identitas international yang terdiri dari 15 digit nomor, yang di hasilkan dari 8 digit Type Allocation Code yang di alokasikan oleh Global System for Mobile Association (GSMA), sebagai alat untuk mengidentifikasi secara unik alat atau perangkat telekomunikasi yang terhubung dengan jaringan bergerak seluler. Cara untuk mengetahui nomor perangkat gadget yang kita gunakan adalah *#06#

Manfaat dari aturan ini, pembeli akan mendapatkan barang barang perangkat yang benar benar resmi yang di jual di pasaran dan mendapatkan pakejing yang baik dan tidak dibuat asal asalan oleh pihak distributor. Dengan aturan ini kita dapat melakukan blok dan aktifkan perangkat ponsel kita jika mengalami kehilangan atau kejadian yang tidak di inginkan, dengan melaporkan ke bagian operator jaringan yang kita gunakan, melalui nomor IMEI tersebut sehingga ponsel tersebut tidak bisa digunakan.

Smartphone atau gadget yang kita gunakan memiliki nilai jual kembali yang tinggi, karena barang tersebut memliki klaim garansi dan produk original.

Demikian ulasan ini kami bagikan, Semoga bermanfaat