Bisnis

Google AdSense salah satu produk bisnis teknologi dari Google, dimana kita bisa menghasilkan uang melalui platform tersebut, mungkin sebagian dari Anda sudah mengetahui tentang bisnis online yang dibangun oleh Google ini, yaitu bisnis iklan berbasis online yang di tampilkan di sebuah website maupun aplikasi di Android dan iOS.

Untuk bisa menggunakan Google AdSense kita harus melakukan beberapa persyaratan dan tahapan yang harus di penuhi, salah satunya Anda harus membuat sebuah website atau blog dengan menambahkan sebuah konten di dalamnya, baik itu artikel maupun informasi tentang layanan jasa dan lainnya yang bisa di akses secara online.

Pengajuan Google AdSense tentu tidak asal-asalan, karena ada persayartan yang harus di penuhi, jika tidak maka akan di tolak oleh Google. Apa saja sebenernya yang menjadi alasan kenapa blog Anda di tolak oleh Google AdSense, mari kita ulas dibawah ini 5 Alasan Kenapa Blog Anda di Tolak Google AdSense.

---

1. Kualitas Konten

Alasan yang pertama adalah kualitas konten, karena kualitas konten tidak terlepas dari niche yang kita bangun di blog kita, dan kita harus tau apa yang paling  sering orang cari di mesin pencarian Google, karena ini berkaitan dengan konten yang kita buat, nah apa jadinya konten-konten artikel yang kita buat tidak memiliki search volume, ini menjadi tantangan seorang blogger yang mengharuskan membuat konten yang di butuhkan banyak orang.

Membuat konten yang bekualitas dan banyak di cari orang ini tentunya tidak mudah ya kawan, harus memiliki skill menulis dan cari tahu tentang riset keyword yang mendalam, agar konten artikel yang kita buat tidak sia-sia.

Pihak Google AdSense menilai kualitas konten menjadi bagian penting, setidaknya Anda melakukannya dengan tidak melakukan copy paste dari blog atau website lain, usahakan konten artikel yang Anda bangun adalah original, karena Google sangat mudah untuk mengetahui konten artikel atau cuplikan yang di ambil dari blog orang lain. Jadi mengapa blog Anda di tolak Google AdSense, salah satunya adalah kualitas konten yang Anda buat sangat rendah.

2. Persyaratan Minimum Konten

Alasan yang kedua adalah jumlah minimum konten, walau Google AdSense tidak menentukan jumlah berapa minimum konten artikel dalam sebuah blog, akan tetapi Anda bisa memahami hal ini, karena jumlah minimum konten menjadi syarat bahwa blog Anda akan di terima. Mereka (Google) menginginkan jumlah konten yang lebih banyak, karena jumlah konten mempengaruhi jumlah keyword yang ada pada blog, sehingga iklan yang tampil lebih varitif dan tertarget.

Ukuran jumlah konten pada blog, memang banyak menjadi perbincangan para blogger, dimana mereka berfokus pada jumlah konten, akan tetapi Anda harus mempersiapkan konten bekualitas dengan jumlah yang banyak, agar blog Anda diterima Google AdSense.

Minimum konten pada blog menjadi persyaratan lolos atau tidaknya dari Google AdSense, jika blog Anda di tolak, besar kemungkinan jumlah minimum konten yang Anda buat tidak memenuhi target minimum persyaratan dari Google.

3. Data Webmaster Trafik Kecil

Alasan selanjutnya adalah trafik blog, sebuah blog baru biasanya tidak memiliki trafik yang besar, apalagi memang baru awal-awal membangun blog, pasti membutuhkan waktu. Google sendiri memiliki tools bagi para blogger untuk mengindeks konten artikel mereka, karena Google Webmaster menjadi salah satu informasi bagi Google AdSense untuk melihat trafik dan jumlah search volume sebuah blog.

Mungkin Anda tidak menyadari bahwa trafik sebuah website atau blog itu sumbernya dari mesin pencari, seperti Google, Yahoo dan Bing. Jika Anda ingin menggunakan Google AdSense sebagai partner iklan di blog Anda, maka Anda harus memiliki trafik di Google Webmaster.

Ada beberapa hal yang menarik tentang Google AdSense dalam menilai blog atau website itu layak di terima atau tidak, karena selama ini pengalaman penulis sebelumnya tidak mengetahui beberapa hal dan syarat yang harus di penuhi, dan memang pada saat penulis bangun sebuah blog juga tidak memiliki trafik yang tinggi, hanya 10 - 17 pengunjung perharinya, apalagi trafik dari Google Webmaster belum ada sama sekali, akan tetapi mereka menilai dari konten artikel yang dibangun dan account yang Anda digunakan.

Bukan kita mengabaikan trafik dari Google, tetapi Anda harus mempersiapkan hal ini, agar pengajuan Google AdSense bisa diterima. Sejauh ini syarat trafik menjadi perhatian khusus bagi Google, jika Google AdSense Anda ditolak, maka Anda bisa melakukan pengecekan, apakah data webmaster Anda sudah memiliki trafik.

4. Umur Blog

Apakah umur blog menjadi faktor penentu di terima Google AdSense? Jawabannya "Ya", karena membangun blog dengan memiliki jumlah konten artikel dan trafik pengunjung membutuhkan waktu, hal ini juga menjadi perhatian oleh Google AdSense untuk menilai apakah layak atau tidak.

Sebagian besar blogger memang ada yang mengajukan ke Google AdSense dengan umur yang masih baru, yaitu 1 - 2 bulan sudah diterima oleh Google AdSense, salah satu faktor bisa di terima oleh Google AdSense adalah konten dan trafik pada blog tersebut sudah tersedia. Nah perlu Anda ketahui bahwa satu account Google bisa di gunakan di berbagai banyak blog, artinya bisa di daftarkan lebih dari satu blog.

Alasan kenapa blog Anda ditolak oleh Google AdSense salah satunya adalah memang umur blog Anda masih dalam hitungan hari, jadi Anda jangan berharap terlalu cepat untuk di terima oleh Google AdSense, silakan bangun trafik terlebih dahulu, dengan mengisi konten-konten artikel yang berkualitas, agar blog Anda memiliki sumber trafik dahulu.

5. Informasi Blog

Terakhir adalah tentang informasi blog, jadi Anda harus memiliki informasi tentang blog Anda, mulai dari tentang blog, kontak blog dan disclaimer dari apa yang Anda publikasikan (artikel), karena ini sangat penting bagi Google, karena ini berkaitan dengan uang, jadi membangun blog harus transparansi dengan apa yang Anda buat.

Alasan kenapa ditolak pengajuan Google AdSense Anda, bisa jadi ini salah satu poin bagi mereka (Google) dalam menilai blog Anda. Silakan perhatikan bagian ini, agar blog Anda memiliki identitas yang jelas, dan bertanggung jawab atas semua isi konten didalamnya.

Demikian ulasan ini kami bagikan, Semoga tips ini membantu Anda dalam membangun sebuah blog yang tepat, agar blog Anda bisa ke terima oleh Google AdSense.